Seperti janjiku sebelumnya, aku akan melanjutkan reviewku
tentang chihayafuru. Oh iya, sebelum itu biar nyambung, lebih baik kamu baca
dulu chihayafuru 1: all about karuta
Nggak bisa dibilang cinta segitiga, karna disini yang
ketahuan perasaannya itu hanya Taichi. Chihaya dan arata nggak terlalu di
ekspose perasaannya. Hanya, pemikiran mereka soal strategi dan cara-cara
bermain karutalah yang kebanyakan di ekspose.
Ntahlah, nggak pasti chihaya suka sama siapa. Dia lebih
seperti polos dan terobsesi banget sama Arata. Aku nggak tau dan kalo bisa
sampai akhir tetap nggak tahu chihaya suka sama siapa. Soalnya rasanya bakal menghilangkan taste
ketika nonton film ini. inilah salah satu Daya tarik dari film ini, nggak mengekspose
besar-besaran soal hubungan percintaan mereka. Sedikit bumbu saja. Membuat
setiap orang yang menontonnya penasaran. Hebat memang.
Tapi aku juga aneh, waktu trailler chihayafuru season
pertama, yang ditonjolkan dalam iklannya itu adalah cinta segitiga
Arata-Chihaya-Taichi. Itu jelas salah banget. Nggak ada cinta segitiga yang
memuakkan dan berputar-putar disitu. Hanya ada ke-cemburuan Taichi terhadap
Arata yang suka senyum polos sama orang yang udah berapi-api pengen
nge-hancurin dia. ARATA :O
Aku cukup salut sama film yang satu ini. disaat anime-anime
lain berlomba untuk menunjukkan hal-hal vulgar yang dicampur bumbu komedi di
dalamnya, chihayafuru malah menunjukkan kehidupan yang benar-benar kehidupan
tapi bukan berarti nggak ada komedinya. Dan aku senang nonton chihayafuru,
karna aku nggak perlu repot-repot menyensor filmnya. Karna memang nggak ada
yang perlu disensor. Beda sama film lain, yang aku bisa penasaran karna adegan
sensor dilakukan bersamaan dengan poin penting yang ada di film itu keluar.
Mengesalkan.
Chihayafuru ini Patut
dicontoh.. Ada bumbu percintaan, tapi sedikit, dan bikin penasaran, dan nggak
menutupi tujuan sebenarnya. Ada baiknya memang kisah percintaan nggak
ditonjolkan, apalagi di masa SMA. Apalagi kisah cinta yang aneh-aneh yang
ngajarin anak muda begalo karna pacarnya, begalo karna de el el de es be.
Taichi galo juga sih sama Chihaya, tapi dia bisa menjadikan galaunya itu untuk
jadi motivasi untuk memacu dirinya sendiri untuk jadi lebih hebat
Kisah cinta di chihayafuru mengalir seperti air, ringan.
Mudah dicerna, dan bikin penasaran. Hebat penulisnya bisa bikin kisah cinta
seindah itu, yang nggak aneh-aneh. Soalnya,Ketika kau sampai di Anime jepang,
biasanya bakal nggak ada cara untuk menggambarkan sebuah kisah percintaan
selain dengan kedua tokoh melakukan “kiss”. Dan sejauh ini, aku nggak liat ada
adegan mesra-mesraan antara chihaya dengan siapapun. Mengalir saja kisah
cintanya, sederhana dan indah.
Sampe disini kelihatannya aku udah perlu buat
ngungkit-ngungkit mangakanya. Yuki Suetsugu. Aku punya 1 komik ciptaan dia di
rumah. Dan dari komik itu memang keliatan, dia memang suka menciptakan cerita
indah dengan banyak pesan moral. Cerita menyentuh hati. Nggak ada hal yang
cukup aneh di komiknya. Ceritanya sederhana, tapi punya pesan yang
dalem.misalnya, kita harus percaya sama orangtua kita. Kita nggak boleh
meremehkan orang lain, kita nggak boleh mudah berburuk sangka sama orang lain.
Dan sesuai juga sama alur ceritanya, garis gambarnya itupun halus. Tipe-tipe
gambar dia memang lebih cocok untuk anak perempuan. Karna tipe gambarnya dia
itu manis. Indah. Mungkin Cuma sedikit anak laki-laki yang suka sama gambarnya
dia. tapi nggak apa-apa, aku tetep ngefaans sama yuki
Lanjut Soal taichi, aku rasa dia terlalu cemburuan, hehe.
Padahal dia pinter, tapi nggak pernah sadar betapa polosnya chihaya itu. Lucu
tiap kali lihat dia cemburu saat chihaya mikirin Arata. Ada-ada aja yang
dibuatnya supaya chihaya ngga mikirin Arata. Tapi toh percuma juga, apapun yang
dilakuin taichi nggak buat chihaya lupain Arata. Haha.
Tapi di bagian ini juga hal yang mengesalkan terjadi. Taichi
jadi menjahati Arata.sifatnya taichi dari SD sampe SMA yang nggak pernah
hilang, dia benci banget sama Arata. Padahal Aratanya baik gitu kan, karna
Arata juga sebenernya menganggap taichi ini sahabat sejatinya. Tapi Taichi
tetep aja ngejatuhin Arata terus. Itulah kekuatan kecemburuan Taichi pada Arata
yang luar biasa. Efek Love itu memang mengerikan
Akhir cerita? Aku nggak berani nebak akhirnya chihaya
bakalan suka sama siapa. Soalnyapun, kalo dipikir-pikir, Arata dan Taichi itu
sama-sama punya kelebihan. Kalau chihaya sama Taichi, Arata sama siapa? Shinobu? Aku nggak mau!! -_- tapi kalo
chihaya sama Arata, lebih kasian lagi Taichi.
Haha. Jadi lebih baik biarkan saja penonton penasaran dan buat pendapat
sendiri sampai akhir. Mereka berdua terlalu perfect untuk bisa ditolak sama
chihaya. Lebih baik chihaya jadian aja sama karuta aja. Biar Arata dan Taichi
patah hati dua-dua, dan jadi ngerebutin aku #Eh
Oh iya, tokoh favoritku disini adalah Arata-Chihaya. Bukan
berarti aku pengen mereka jadi couple. Cuman memang aku tetep penasaran sama
orang yang disukai chihaya. Dari bau-baunya, Chihaya terobsesi sama Arata, tapi
sukanya sama Taichi. Ah, ntahlah. Mari kita lupakan saja bagian itu. Agak
mengesalkan.
Dan yang terakhir, sedikit kisah sederhana dari Kana-desktomu-dan
anak cewe first class yang suka dandan yang suka taichi dan aku lupa namanya.
Sebenarnya, sic ewe first class ini ngakunya suka sama Taichi. Tapi entah
kenapa, aku malah berpikir kalau dia sukanya sama Desktomu, bukan sama taichi.
Okelah, dia kagum sama Taichi. Tapi dia mendapat lebih banyak perhatian dari si
desktomu. Dan dari bau-baunya, dia akan segera sadar kalau yang dia sukai itu
desktomu,bukan taichi. Dia jatuh cinta sama ketekunan desktomu.
Masalah selanjutnya (dan setelah kupikir-pikir, ini ternyata
bukan kisah yang sederhana) adalah besar sekali peluang Desktomu suka sama kana. Dari gaya-gayanya
(dan sebenarnya, kelihatannya nishida juga suka sama kana) ntah alas an apa
yang buat aku yakin begitu. Tapi yang pasti, aku yakin kalo mereka suka sama
kana. Oh iya!! Aku inget ada episode yang taichi battle sama nishida dan
desktomu soal chihaya sama kana. Mereka berdua pilih kana. Alasannya? Hanya
kana satu-satunya cewe normal yang ada di club karuta mizusawa. Dan memang
hanya ada 2 perempuan disana, yang satunya, baka chihaya. Hahaha
Segini dulu deh tentang kisah cinta di chihayafuru, next
episode insyaallah aku bakal bahas tokoh favoritku di chihayafuru, dan kenapa
bisa. Tungguin ya!!
Haha. . Kalo saya lebih senang Chihaya sama Taichi. . Meskipun cemburuan, tapi Taichi orang yang berkorban paling banyak buat Chihaya. . Cuma Chihaya-nya aja yang kurang peka. . Kalo Arata cocoknya sama Shinobu. . The Next Master yang berhasil mengalahkan Queen yang tak terkalahkan. . Haha. .
BalasHapusAku lebih cocok chihaya-arata klu taichi sifat nya tuh cemburu sm egois. Klu aku berpendapat klu emang chihaya deket sm arata knp dia gk relain aja toh cuma temenan kok :)
BalasHapusklu aku sihhh.... m... lebih suka klu chihaya jadian sama arata. soalnya arata itu orangnya mandiri plus tampan dan ngak seperti taici yg terlalu cemburuan plus mau mng sendiri. dan klu chihaya jadian sama taichi maka bs dibilang membosankan
BalasHapus